Pengemudi tuk – tuk ( Foto Istimewa )

rexnewsplus.com – Selain Singapura dan Vietnam, negara di Asia Tenggara yang saat ini digandrungi wisatawan adalah Thailand. Negeri Gajah Putih ini memang menyimpan beragam destinasi wisata menarik, seperti Bangkok, Phuket, dan Chiang Mai.

Saat liburan ke Thailand, kamu bakal menemukan berbagai hal unik. Salah satunya tuk tuk, transportasi tradisional yang terkenal di Thailand. Transportasi ini mirip bemo, tetapi tidak memiliki pintu, sehingga lebih seperti becak motor.

Kalau liburan ke Thailand, wajib banget cobain naik tuk-tuk. Namun, supaya gak terkena tipu dari si supir, ketahui dulu harga dan cara naik tuk-tuk di Thailand berikut ini. Jangan mau kalau dipaksa bayar mahal, ya!

tuk – tuk melintas di jalanan kota Bangkok ( foto Istimewa )

1. Harga naik tuk-tuk di Thailand

Tuk-tuk sangat ikonik di Thailand. Transportasi beroda tiga dan tidak memiliki jendela ini hanya dapat memuat 2—3 penumpang. Biasanya, tuk-tuk di Thailand memiliki berbagai warna, seperti merah, hijau, kuning, biru, ungu, dan oranye.

Harga naik tuk-tuk di Thailand sangat bervariasi, mulai dari 30 bath ( IDR 13.000 )  hingga 180 bath ( IDR 77.000 ). Semua harga tersebut biasanya disesuaikan dengan jarak yang bakal ditempuh atau lokasi dituju.

Harga di atas mungkin terlihat murah, tetapi sopir tuk-tuk kerap menaikkan harga pada turis asing. Pemesanan tuk-tuk kebanyakan secara langsung, tetapi ada juga yang online.

Aksi seorang pengemudi tuk – tuk ( foto Istimewa )

2. Tips naik tuk-tuk yang aman dan nyaman

Naik tuk-tuk mungkin terlihat tak nyaman. Namun, kamu tetap bisa menikmati perjalanan dengan tuk-tuk melalui beberapa tips berikut ini, seperti dilansir The Trip.

Perhatikan baik-baik si pengemudi. Kalau si pengemudi terlihat lelah, kamu boleh mencari yang lain. Pilih pengemudi yang ramah dan bisa membuatmu nyaman sepanjang jalan.

Tak ada salahnya memeriksa kondisi fisik dari tuk-tuk yang akan digunakan. Perhatikan dengan saksama. Jika ada bagian tuk-tuk yang hampir terlepas, ada baiknya memilih tuk-tuk lainnya.

Kalau harga yang ditawarkan terlalu mahal di atas harga pasar yang kamu tahu, jangan ragu buat menawar. Tawar sampai harganya tidak terlalu mencekik, ya!

Tuk-tuk biasanya bakal melaju cukup cepat, tergantung dari pengemudinya. Jangan lupa untuk berpegangan supaya tubuhmu tetap seimbang.

Jaga barang-barangmu, seperti dompet, kamera, hingga ponsel, dengan baik. Simpan di dalam tas, supaya barang tidak berantakan!

3. Naik tuk-tuk sangat disarankan buatmu yang pengin eksplor Thailand

Naik tuk-tuk di Thailand bisa dibilang sangat wajib dilakukan. Pasalnya, naik tuk-tuk untuk menjelajahi kota-kota besar di Thailand, seperti Bangkok dan Chiang Mai, bakal sangat menyenangkan. Apalagi saat malam hari, naik tuk-tuk bakal lebih seru!

Selain itu, naik tuk-tuk bakal memudahkanmu menjelajah jalanan kecil di Thailand. Alih-alih naik mobil atau bus, tuk-tuk lebih fleksibel, lho. Beberapa jalanan kecil di Thailand memiliki suasananya tak biasa. Patut dicoba, nih!

tuk – tuk di antara gemerlap malam ( foto Istimewa )

4. Tips menawar tuk-tuk biar terhindar dari scam atau penipuan

Seperti yang sudah dibahas di atas, harga yang kerap diberikan pengemudi tuk-tuk pada wisatawan asing kerap tak masuk akal. Maka dari itu, kamu perlu mengetahui tips menawar tuk-tuk, supaya tak terhindar dari penipuan.

Bandingkan harga tuk-tuk dengan transportasi lainnya. Periksa harga dengan tujuan yang sama. Dengan begitu, kamu bisa tahu perkiraan ongkosnya.

Jangan terlalu takut untuk menawar harga tuk-tuk yang menurutmu terlalu tinggi. Biasanya, pengemudi tuk-tuk sudah menaikkan harga terlebih dahulu. Tawar sebanyak 50 persen pun tak apa!

Kedok penipuan yang kerap dilakukan pengemudi tuk-tuk adalah ia mengatakan akan membawamu ke tempat keren. Padahal, ia hanya akan membawamu ke toko yang bekerja sama dengan mereka. Harganya pun tidak akan murah. Tolak saja, ya!

Gunakan tuk-tuk untuk bepergian jarak dekat saja. Sebab, tuk-tuk konsepnya terbuka, sehingga bakal banyak polusi dan terasa panas.

Gunakan kalkulator untuk berhitung tarif naik tuk-tuk. Pasalnya, kamu kemungkinan akan kebingungan memahami dialek serta pelafalan si pengemudi.

Naik tuk-tuk selama liburan di Thailand memang bakal menyenangkan. Kamu bisa merasakan seperti warga lokal pada umumnya.

Namun, supaya terhindar dari scam dan penipuan, ketahui cara menghindarinya juga, ya. Gimana, siap liburan ke Thailand, kan? ( Jelita/rn+)

Ricky Sjafei adalah aktivis pariwisata berdomisili di Bandung, penulis aktif, pendiri KGB – Kumpulan Guide Bandung dan anggota ITLA – Indonesia Tour Leader Association

Redaksi menerima sumbangan tulisan, berita dan artikel yang berhubungan dengan pariwisata. Apabila memenuhi syarat, setelah melalui proses editing seperlunya akan segera ditayangkan. Materi dan photo-photo (max 5 gambar) bisa di kirimkan melalui nomor WA Redaksi