( foto istimewa )

rexnewsplus.com – Banyak turis Thailand mengeluh bahwa mereka baru – baru ini ditolak masuk atau mendapat pemeriksaan ketat oleh Otoritas Imigrasi Korea Selatan meskipun memiliki dokumen yang valid. Akibatnya, tagar #BanTraveltoSouthKorea dan #Koreanimmigrationoffice dalam bahasa Thailand mendapat lebih dari satu juta posting di Media Sosial X (sebelumnya Twitter) selama akhir pekan lalu, yang mendorong Perdana Menteri Thailand, Srettha Thavisin, berjanji akan meninjau masalah ini.

Pada Media Sosial X, banyak pengguna Thai yang membagikan pengalaman mereka selama proses Imigrasi di Korea Selatan, dan beberapa mengklaim bahwa mereka telah dikirim kembali ke Thailand oleh Otoritas Imigrasi Korea Selatan. Mereka meminta pemerintah Thailand dan Korea Selatan untuk serius menangani masalah tenaga kerja migran ilegal, yang dikutip sebagai salah satu alasan utama penolakan masuk.

Organisasi Pariwisata Korea mengatakan bahwa mereka sedang bekerja untuk menyelesaikan masalah masuk ini karena warga Negara Thailand memilih untuk tidak bepergian ke Korea akibat pemeriksaan Imigrasi yang dianggap terlalu ketat. Menurut data, jumlah turis Thailand yang mengunjungi Korea Selatan mencapai 269,347 hingga September, menjadikannya salah satu dari lima pasar Pariwisata keluar terbesar Korea Selatan. Pasar turis keluar Thailand mencapai puncaknya pada tahun 2019 dengan 571,610 pengunjung. Survei terbaru Visa juga menunjukkan bahwa Korea Selatan adalah salah satu dari lima destinasi favorit warga Negara Thailand di tahun 2023.

Situasi ini menyoroti bagaimana masalah Imigrasi dapat mempengaruhi sektor pariwisata di suatu Negara, terutama antara Korea Selatan dan Thailand, yang memiliki hubungan Pariwisata yang signifikan. Masalah-masalah ini tentunya dapat memiliki dampak negatif pada Industri Pariwisata Korea Selatan, yang mengandalkan kunjungan dari Negara – Negara tetangga seperti Thailand. (PA/Jelita/rn+)

Redaksi menerima sumbangan tulisan, berita dan artikel yang berhubungan dengan pariwisata. Apabila memenuhi syarat, setelah melalui proses editing seperlunya akan segera ditayangkan. Materi dan photo-photo (max 5 gambar) bisa di kirimkan melalui nomor WA Redaksi