SAPA DAN UPDATE VIA.COM PADA TRAVEL AGENT BANDUNG
Bandung, rexnewsplus.com – Dunia pariwisata tidak lepas dari kebutuhan teknologi dan mediator, khususnya pada pemilik biro perjalanan yang relatif baru atau dengan keterbatasan dana. Tidak mudah mengajukan keagenan sebuah airlines, atau memiliki contract room sebuah hotel tertentu, atau dealing keagenan dengan kereta api misalnya dan banyak hal lain yang tidak bisa dikerjakan sendiri.
Via.com, sebuah wholeseller travel agent yang memiliki platform digital yang easy and friendly operate, kembali hadir menyapa para pelaku udah biro perjalanan wisata di Bandung, Rabu (23/03/2022) di sebuah hotel di pusat kota.
Dalam paparannya, Hilman Kurnia sebagai Regional Sales Manager menyampaikan bahwa, Via.com masuk ke Indonesia pada tahun 2011. Sebagai Travel Exchange Terbesar di B2B, Via Indonesia menawarkan berbagai pilihan produk seperti Tiket Pesawat, Hotel, Paket Liburan, Kereta Api, Pulsa dan PPOB, Bus, PELNI, Asuransi, Penerbangan Charter, E-VISA, Bantuan VIP di Bandara dan lainnya.
“Saat ini kami bermitra dengan lebih dari 18.000 agen di 33 provinsi dan merupakan B2B Travel Exchange terbesar di Indonesia. Kami menyediakan solusi unik untuk model B2B (Business-to-Business) dan B2C (Business-to-Consumer) terintegrasi di seluruh dunia. Kecanggihan teknologi kami dan campuran saluran yang komprehensif telah memungkinkan kami untuk menawarkan solusi yang tak tertandingi untuk setiap kebutuhan perjalanan.“ ungkap Hilman disambut tepuk tangan meriah lebih dari 70 travel agents yang hadir.
Para pengusaha travel agent di Bandung merasa terbantu dengan adanya platform Via.com. Joko Sucahyono, pemilik Pradirama Tours Bandung mengatakan bahwa dirinya sangat memerlukan banyak akses yang simpel dan mudah dengan proses top up mudah. Selama ini dirinya mempergunakan aplikasi lain yang terkadang dirasa ribet.
“Kunci sukses Via adalah mampu menggabungkan semua sektor perjalanan menjadi “satu payung”. DNA Via adalah “untuk sampai ke sana dan membantu konsumen menang dan industri menjadi makmur.” pungkas Hilman. (Joseph/rn+)