( foto istimewa )

Pentingnya Membeli Makanan Yang Bersih Dan Aman

rexnewsplus.com – Traveling atau pun jalan – jalan memang menjadi aktivitas yang sangat menyenangkan karena bisa memberikan banyak pengalaman yang menarik. Sering kali mungkin orang – orang memilih untuk melakukan Traveling ke Luar Negeri karena bisa mengunjungi berbagai macam tempat, sekaligus melihat budaya yang berbeda.

Sebetulnya melakukan liburan ke Luar Negeri memang tidak selalu mudah, apalagi berkaitan dengan urusan makanan yang ada di sana. Sebaiknya kamu tidak melakukan kesalahan membeli makanan saat Traveling berikut ini agar tak merugikan dirimu sendiri. Perhatikan artikel ini sampai habis, ya!

1. Tidak Mengecek Pilihan Makanan Di Internet Sebelumnya

Berkunjung ke tempat yang benar – benar asing untukmu memang memerlukan persiapan terlebih dahulu. Salah satu bentuk persiapannya dapat kamu lakukan dengan mengecek internet untuk melihat apakah ada restoran – restoran ataupun tempat makan yang cocok dengan seleramu.

Kebanyakan orang justru menggampangkan hal ini dan tidak mengecek sebelumnya, sehingga kebingungan pada saat memilih makanannya.  Hal inilah yang bisa merugikanmu, apalagi jika ternyata makanan yang dikonsumsi tidak sesuai dengan seleramu.

2. Asal – asalan Memilih Makanan Di Street Food

Berburu street food mungkin menjadi salah satu hal yang sering dilakukan oleh banyak turis, apalagi jika Negara tersebut terkenal dengan pilihan street foodnya. Memang pada saat kamu mendatangi tempat – tempat yang memiliki banyak street food, maka akan ada banyak pula pilihan makanan yang tersedia.

Kesalahan yang justru harus dihindari adalah ketika asal – asalan dalam memilih makanan di street food. Hal ini karena makanan di street food tidak selalu terjamin kebersihannya, sehingga kamu perlu berhati – hati agar tidak sampai sakit perut nantinya.

3. Memilih Makanan Yang Terlalu Pedas Atau Asam

( foto istimewa )

Setiap Negara biasanya memang selalu memiliki ciri khas tersendiri dalam urusan makanan dan minuman khasnya. Tentu saja hal tersebut karena ada bahan – bahan khusus yang digunakan, sehingga mempengaruhi cita rasa yang dimiliki oleh makanan tersebut ketika disajikan.

Kamu mungkin tidak selalu cocok dengan cita rasa dari makanan lokal selama berada di sana, sehingga kamu perlu ekstra berhati – hati dengan hal tersebut. Hindarilah memilih makanan yang ternyata terlalu pedas atau pun terlalu asam karena khawatir akan lebih rentan membuatmu mengalami sakit perut.

4. Tidak Berhati – hati Mencari Makanan Halal

Untuk kamu para turis muslim yang melakukan Traveling ke Negara dengan minoritas muslim  Pastinya akan kesulitan dalam mencari makanan hal ini karena memang tidak semua penjual menyajikan makanan yang halal untuk disajikan, sehingga kamu perlu ekstra berhati – hati dengan hal tersebut.

Jika kamu melihat makanan yang memang tidak menggunakan bahan – bahan yang haram sekali pun, namun bukan berarti makanan tersebut memang halal. Cara paling efektif untuk memastikan bahwa makanan tersebut halal adalah dengan melihat logo yang biasanya tertempel pada toko yang ada, sehingga akan lebih aman saat dikonsumsi.

5. Tak Bertanya Soal Harga

( foto istimewa )

Setiap negara biasanya memang memiliki rentang harga yang berbeda – beda, sehingga kamu perlu memperhatikan hal tersebut agar tidak sampai terkena tipu. Banyak turis yang seringkali memesan makanan tanpa mengecek terlebih dahulu berapa harga yang tertera.

Hal yang tidak diinginkan adalah ketika kamu harus membayar makanan tersebut dengan harga yang justru tidak masuk akal, sebab rentan ditipu oleh oknum – oknum yang tak bertanggung jawab. Oleh sebab itu, sebelum membeli makanan sebaiknya bertanya terlebih dahulu soal harga agar tetap aman dari potensi ditipu.

Semua kesalahan membeli makanan saat traveling tadi harus dihindari dengan saksama pada saat membeli makanan. Hal tersebut dilakukan agar nantinya kamu tidak sampai mengalami kerugian atau pun tidak sampai sakit pada saat liburan. Pilihlah makanan yang memang aman untuk kamu konsumsi!  ( Jelita/rn+ )

Ricky Sjafei adalah aktivis pariwisata berdomisili di Bandung, penulis aktif, pendiri KGB – Kumpulan Guide Bandung dan anggota ITLA – Indonesia Tour Leader Association

Redaksi menerima sumbangan tulisan, berita dan artikel yang berhubungan dengan pariwisata. Apabila memenuhi syarat, setelah melalui proses editing seperlunya akan segera ditayangkan. Materi dan photo-photo (max 5 gambar) bisa di kirimkan melalui nomor WA Redaksi (+62) 87729436180