HAC MEMPERSATUKAN PEGIAT HOTEL DAN TRAVEL AGENT
“….bila sampai saatnya anggota HAC belum setor kewajiban arisan,
ada team Debt Collector yang akan men terror….”
Tidak banyak komunitas yang mengusung prinsip jauh dari formal dan berkiblat pada pakem hierarki, tidak ada struktur pengurus, anggota apalagi dewan penasihat, tetapi sudah berumur 14 tahun. Mungkin hanya ada di Bandung komunitas tersebut.
HAC, adalah Hotel Agent Community yang dibentuk pada tahun 2008, bermula dari obrolan santai, kumpul-kumpul para pengusaha hotel dan tour travel di Bandung. Komunitas ini dibentuk sebagai sarana untuk bertukar informasi seputar hotel, tour dan travel, kondisi tempat-tempat wisata domestik dan dunia yang menjadi bagian dari bisnis mereka sehari-hari.
Dihubungi melalui pesan singkat Whatsapp, Irawan Trimulia yang saat ini aktif bekerja di Dafam Hotel Managemet (DHM) sebagai General Manager Business Development & Operations mengatakan bahwa komunitas HAC tidak dijadikan seperti sebuah organisasi formal.
“Bagi saya kalau dibentuk menjadi organisasi, maka harus ada pemimpin atau leader yang memberikan kesan ada atasan dan bawahan. Ada struktur kepemimpinan, harus ada AD/ART, Itu yang sangat kami hindari,” tulis Irawan kepada RN+.
Seperti diketahui bahwa dalam komunitas ini terdapat para pimpinan hotel, pemilik usaha tour travel dan semua pelaku baik itu staff yang bergelut khususn di bisnis hotel dan tour travel di Bandung. Di luar kantor semua sama, sebagai individu merdeka yang bebas mengeluarkan pendapat secara wajar terukur.
“Yang menarik bagi saya, teman-teman memanggil saya Momod, padahal nama saya Irawan,” tulis Irawan diiringi emo tertawa. Momod itu mungkin maksudnya moderator, karena memang Irawan me moderatori komunitas ini.
Banyak kegiatan sosial yang sudah dilakukan, antara lain donor darah, bantuan bencana alam, kedukaan, kegiatan bakti sosial serta mengundang dan atau mengunjungi beberapa panti asuhan di Bandung.
Untuk terus terjalin tali silaturahim, WAG sangat aktif setiap harinya, berisi informasi dan candaria yang jauh dari SARA. Menariknya juga ada kegiatan arisan online yang di kocok setiap bulannya. Gelak tawa selalu terjadi bila sampai saatnya anggota HAC belum setor kewajiban arisan, ada team Debt Collector yang akan men terror agar segera mentransfer. Tentunya perundungan ini dilakukan hanya sensasi yang mengundang tawa lepas diantara stress diujung pandemi. (joseph/hac)