( foto istimewa )

Tidak menentukan tempat tujuan awal

rexnewsplus.com – Pergantian tahun tinggal sebentar lagi. Untuk mengisi waktu tersebut, banyak yang berusaha menciptakan kenangan berkesan. Salah satunya menghabiskan pergantian tahun dengan traveling. Entah mengunjungi alam yang masih asri atau mengunjungi kota dengan kebudayaan yang unik.

Namun tak jarang, suasana traveling yang kamu lalui justru jauh dari ekspektasi. Bukannya memperoleh suasana traveling berkesan, kamu justru merasakan kekecewaan. Menghadapi situasi seperti ini, harus mau mencari tahu sebabnya. Barangkali enam hal ini yang membuat suasana traveling terasa tidak berkesan.

1. Kurangnya Persiapan Yang Matang

Traveling bukan hanya bersenang-senang saja. Tapi menyangkut segala persiapan yang harus dilakukan. Baik mengenai barang-barang yang harus dibawa, mempersiapkan transportasi, juga tempat yang pertama kali dituju saat sudah sampai.

Mengapa traveling bisa tidak berkesan? Barangkali kamu kurang mempersiapkan sejak awal. Tidak ada perencanaan matang sebelum kamu memulai perjalanan. Akibatnya, banyak kekacauan terjadi sehingga rencana traveling berantakan.

2. Memilih Liburan Pada Waktu High Season

( foto istimewa )

Mencari waktu pilihan untuk berlibur memang susah – susah gampang. Apalagi kamu dihadapkan dengan segudang rutinitas yang tidak bisa ditinggal. Kalaupun ada waktu libur, pasti bertepatan dengan tanggal merah atau waktu high season.

Inilah sebab mengapa traveling terasa kurang berkesan. Kamu liburan bertepatan dengan waktu high season. Bukannya menikmati suasana secara santai, justru sibuk dengan orang berlalu lalang. Kamu gagal menemukan ketenangan dan kenyamanan.

3. Tidak Menentukan Tempat Tujuan Awal

Traveling ke suatu tempat harus direncanakan dengan matang sejak awal. Jika tempat yang dituju cukup jauh, harus menentukan tempat tujuan sejak awal. Saat kamu tiba di kota atau tujuan tertentu, tempat mana yang akan kamu jadikan lokasi istirahat?

Tidak mencari tahu tempat tujuan sejak awal adalah kekeliruan. Berawal dari sini, kamu tidak memperoleh suasana traveling yang menyenangkan. Rasa lelah dan letih bercampur jadi satu karena tidak kunjung mendapatkan tempat untuk beristirahat.

4. Pengelolaan Keuangan Yang Kurang Teliti

( foto istimewa )

Jika kita membahas tentang traveling, pasti tidak bisa dipisahkan dari keuangan. Sedari awal harus mampu mengalokasikan budget secara tepat. Tidak kekurangan namun juga tidak berlebihan. Lantas, apa yang terjadi saat seseorang melakukan perjalanan tanpa pengelolaan keuangan yang pasti?

Jangan harap kamu memperoleh suasana traveling yang berkesan. Tidak adanya pengelolaan uang yang sesuai bisa menimbulkan banyak hambatan. Contohnya kehabisan bekal selama di perjalanan. Kamu tidak memiliki cukup uang untuk bertahan hidup di tempat tujuan.

5. Sudah Dikendalikan Oleh Ekspektasi Tidak Realistis

Apa yang diharapkan seseorang dari suasana traveling? Pasti ingin memperoleh pengalaman yang berkesan. Contohnya kamu bisa menikmati pemandangan alam yang asri dan masih terjaga. Tapi ekspektasi ini seringkali terlalu berlebihan.

Saat kamu memiliki ekspektasi tidak realistis tentang tempat tujuan, justru menghancurkan kebahagiaan. Kamu tidak benar-benar memperoleh situasi yang berkesan. Sebaliknya, rasa kecewa dan lelah justru mendominasi diri.

6. Memilih Akomodasi Yang Tidak Nyaman

( foto istimewa )

Liburan bukan tentang berpergian ke suatu tempat untuk bersenang-senang. Segala sesuatunya harus dipersiapkan secara matang dan rinci. Terutama menyangkut Akomodasi. Baik dari segi Transportasi ke tempat tujuan, maupun tempat penginapan.

Saat kamu mendapatkan akomodasi yang tidak nyaman, justru menghancurkan suasana traveling itu sendiri. Perjalanan terasa kurang menyenangkan. Kamu tidak memperoleh kenyamanan selama liburan. Rasa lelah dan kekecewaan justru mewarnai pengalaman traveling.

Kekecewaan muncul saat kamu sadar traveling terasa tidak berkesan. Hal ini bisa dipicu oleh berbagai sebab. Mungkin saja kamu kurang melakukan persiapan. Atau salah memilih waktu liburan sehingga tidak bisa menikmati suasana. Enam hal di atas perlu diperhatikan jika kamu ingin memperoleh suasana liburan yang nyaman dan menyenangkan. ( Jelita/rn+ )

Ricky Sjafei adalah aktivis pariwisata berdomisili di Bandung, penulis aktif, pendiri KGB – Kumpulan Guide Bandung dan anggota ITLA – Indonesia Tour Leader Association

Redaksi menerima sumbangan tulisan, berita dan artikel yang berhubungan dengan pariwisata. Apabila memenuhi syarat, setelah melalui proses editing seperlunya akan segera ditayangkan. Materi dan photo-photo (max 5 gambar) bisa di kirimkan melalui nomor WA Redaksi  +62 87729436180